Saturday, October 6, 2018

Sharing tentang File System dan Perintah Dasar Linux | Putra Amar M.P

Assalamu'alaikum Wr Wb

Selamat Datang di website saya
Semoga website ini berguna bagi para pembaca sekalian

Welcome back to my blogggg
Di postingan kali ini saya akan membahas tentang Sharing tentang File System dan Perintah Dasar Linux

 Sistem file (file system) atau sistem berkas merupakan struktur logika yang digunakan untuk mengendalikan akses terhadap data yang ada pada disk. Sistem file di Linux dan Unix diorganisasikan secara hirarki, seperti struktur pohon. Level tertinggin dari sistem file adalah direktori root atau /. Semua file dan direktori yang lain berada dibawah direktori root. Sebagai contoh, /home/jebediah/cheeses.odt menunjukkan path lengkap ke file cheeses.odt yang berada di direktori jebediah, yang juga berada dibawah direktori home, dan semuanya berada dibawah direktori root (/).
Dibawah direktori root (/) sejumlah direktori-direktori penting bersama-sama membentuk distribusi Linux. Berikut ini adalah daftar direktori-direktori yang berada langsung dibawah direktori (/):

>/bin - aplikasi-aplikasibiner penting
>/boot - file-file konfigurasi boot, kernel, dan file lain yang dibutuhkan ketika sistem booting
>/dev - berisi file-file device (divais) seperti /dev/tty, /dev/input/mice.
>/etc - file konfigurasi, skrip startup, dll (etc)...
>/home - direktori home bagi masing-masing user
>/initrd - digunakan untuk mengkustomisasi initrd yang berjalan saat proses boot
>/lib - pustaka-pustaka yang diperlukan oleh sistem
>/lost+found - menyediakan sistem lost+found untuk file yang berada dibawah direktori root (/)
>/media - partisi yang secara otomatis dimount di harddisk dan removable mediaseperti CD, kamera digital, dll.
>/mnt - mounted filesistem secara manual di harddisk
>/opt - menyediakan lokasi untuk aplikasi-aplikasi optional yang akan diinstal
>/proc - direktori dinamis khusus yang menangani informasi mengenai kondisi sistem, termasuk proses-proses yang sedang berjalan
>/root - direktori home bagi user root, diucapkan 'slash-root'. bedakan dengan >/sbin - biner-binersistem yang penting, biasanya aplikasi-aplikasi bagi admin
>/srv - can contain files that are served to other systems
>/sys - berkas sistem (system)
>/tmp - berkas sementara (temporary)
>/usr - aplikasi dan berkas yang tersedia untuk digunakan untuk pengguna (users)
>/var - berkas variabel seperti log dan basis data
 
Sedangkan perintah dasar linux ada banyak macamnya. Berikut ini adalah beberapa dari perintah-perintah dasar di linux :

sudo
Menjalankan program sebagai user root atau super user.
 
ls
Melihat daftar file & folder yang ada direktori pada saat itu, contohnya | $ ls /var/lib | digunakan untuk melihat apa saja yang ada pada folder lib.
 
cd
Masuk ke direktori yang diinginkan, contohnya seperti | $ cd /home/ | untuk menjadikan folder home sebagai direktori pada saat itu.
 
mkdir <nama folder>
Membuat folder pada direktori kerja pada saat itu.
 
pwd
Melihat direktori kerja yang pada saat itu aktif. Contoh hasilnya “/home/niagahoster”
 
vim
Membuka text editor Vim untuk mengedit teks.
 
cp <asal> <tujuan>
Menyalin file dan folder, bisa ke folder itu juga atau ke folder yang lain. Seperti | $ cp /home/test.php /var/www/html | akan memindahkan file test.php ke folder html. Sedangkan jika menyalin folder harus menggunakan opsi “-r”.
 
mv <asal> <tujuan>
Memindahkan file dan folder, bisa ke folder itu juga atau ke folder yang lain. Seperti | $ cp /home/test.php /var/www/html | digunakan untuk memindahkan file test.php ke folder html.
 
rm <file>
Menghapus file, bisa juga untuk menghapus folder pada direktori tertentu.
find <nama file>
Mencari file dalam direktori hirarki. Contoh penggunaannya | $ find -name niagahoster.txt |
 
history
Perintah dasar linux ini digunakan untuk melihat riwayat perintah yang sudah pernah digunakan sebelumnya. Jika ingin mencari perintah tertentu bisa menggunakan $ history | grep apt untuk mencari nama perintah yang sudah pernah diketikan dan mengandung potongan kata apt.
 
cat
Melihat isi dari sebuah file, bisa juga untuk menggabungkan isi dari dua buah file. Contohnya | $ cat niagahoster1.txt niagahoster2.txt |.
 
echo
Perintah ini digunakan untuk menampilkan satu baris teks. Bisa juga untuk menuliskan sebuah teks kedalam file, contohnya seperti berikut | $ echo “Teks” >> niagahoster.txt |. Perintah tersebut akan menuliskan “Teks” ke dalam file “niagahoster.txt”, jika file tersebut belum ada maka otomatis akan dibuat.
 
grep
Menampilkan baris yang mengandung kata yang sama sesuai dengan pattern, contohnya seperti | $ grep -i source niagahoster.txt | maka akan memunculkan baris yang mengandung kata “source” pada “niagahoster.txt”.
 
wc
Menampilkan baris baru, kata, dan bite pada sebuah file.
 
sort
Mengurutkan hasil dari pembacaan isi file.
 
chmod
Mengganti hak akses pada sebuah file. Contohnya jika ingin menggani hak akses niagahoster.txt menjadi 644 menggunakan baris perintah | $ chmod 644 niagahoster.txt |.
 
chown
Mengganti pemilik dan group dari sebuah file. Contohnya jika ingin mengubah kepemilikan niagahoster.txt menjadi “niaga” bisa menggunakan perintah | $ chown niaga:niaga niagahoster.txt |. Kata “niaga” di depan merujuk pada user sedangkan “niaga” di belakang merujuk pada nama group.
 
su
Mengganti user ID, contohnya | $ su <nama user> | atau menjadikan user pada saat itu menjadi super user.
 
passwd
Perintah ini digunakan untuk mengganti password dari user. Mengetikan | $ sudo passwd | mengganti password user pada saat itu, sedangkan | $ sudo passwd niagahoster | digunakan untuk mengganti password user “niagahoster”.
 
who
Perintah dasar linux ini digunakan untuk menampilkan user pada saat ini dipakai.
 
ps
Menampilkan snapshot  process yang sedang berjalan.
 
kill
Menghentikan program yang berjalan dengan menggunakan signal. Biasanya perintah ini ditambahkan opsi “-9” pada saat mengeksekusi. Contohnya seperti | $ sudo kill -9 373 |, 373 adalah PID dari proses yang sedang berjalan.
 
tar
Ini merupakan program pengarsipan atau untuk mengumpulkan beberapa file menjadi satu file, dengan ekstensi “namafile.tar”. Perintah ini juga menggunakan beberapa opsi, sebagai contoh, opsi “c” untuk membuat arsip, opsi “v” untuk operasi verbose, sedangkan “f” untuk menentukan nama file.

zip
Alat kompresi file menjadi “,zip”, hampir sama penggunaannya dengan tar.
  unzip
Mengekstrak/membongkar file “.zip”.
  ssh
Mengakses komputer/server dari jarak jauh. Contoh perintah yang bisa digunakan seperti | $ ssh <namauser>@<ip> |.
  scp
Menyalin file dari host lain yang terhubung dalam satu jaringan. Contohnya | $ scp <file> <user>@<ip>:<folder tujuan> |
  fdisk
Menampilkan list partisi pada perangkat, biasanya menggunakan opsi “-l”, contohnya | $ sudo fdisk -l |.
  mount
Melampirkan sebuah filesystem kedalam satu folder besar. Sehingga tidak perlu melakukan akses langsung ke filesystem. Sebagai contoh menggunakan | $ sudo mount /dev/sda2 /mnt |. Perintah ini akan membuat isi partisi /dev/sda2 bisa diakses melalui /mnt.
  umount
Mengunlock perintah mount, contohnya | $ umount /mnt | digunakan untuk memutuskan perintah mount pada folder /mnt.
  du
Menampilkan ukuran file secara rekursif.
  df
Menampilkan penggunaan ruang disk pada filesystem.
  quota
Menampilkan ruang disk dan batasannya.
  reboot
Menjalankan perintah restart.
  poweroff
Menjalankan perintah shutdown.
  gedit
Membuka Text Editor untuk mengedit teks file.
  kate
Program yang digunakan sebagai file editor pada KDE, beberapa sistem operasi harus melakukan instalasi terlebih dahulu. Fungsinya hampir sama seperti Gedit.
  bg
Membuat proses foreground untuk berjalan di background.
  fg <id program>
Membuat background proses menjadi foreground proses. 
  jobs <id program>
Menampilkan nama dan ID dari background jobs. 
  sed
Memfilter teks pada sebuah file dan menggantinya dengan teks yang baru. Contoh penggunaannya sed | ‘s/niaga/hoster/g’ niagahoster.txt |  
awk
Perintah ini digunakan untuk memindah teks dan memproses bahasa.
  locate
Digunakan untuk menemukan atau mencari file.
  ifconfig
Melihat IP yang sedang terkoneksi dan network device apa saja yang tersedia.
  date
Menampilkan tanggal hari ini.
  nano
Perintah digunakan sebagai text editor yang tidak perlu membuka jendela baru. Hampir sama dengan Vi namun lebih manusiawi.
  top
Melihat semua proses yang sedang berjalan, diurutkan dari proses yang paling besar. Fungsinya hampir sama seperti system monitor.
  clear
Membersihkan jendela terminal. Jadi isi jendela terminal akan kosong, namun jika di scroll keatas maka perintah yang sebelumnya dijalankan masih bisa terlihat.
  dpkg -i <namapackage>.deb
Berguna untuk melakukan instalasi paket dengan ekstensi “.deb”. Terkadang bisa juga menggunakan program “gdebi”, tetapi harus install.
 
uname
Menampilkan versi kernel yang dipakai, tanggal instalasi, dan jenis arsitektur sistem operasi. 
 
* 
Ini adalah sebuah tanda yang digunakan untuk mendeskripsikan satu string yang digunakan untuk memberikan deskripsi singkat dari satu elemen.

Berikut Merupakan Dokumentasinya :




Kesimpulan yang bisa saya ambil adalah hampir semua perintah dasar Linux itu sederhana dan bisa dikembangkan sesuai dengan kebutuhan eksekusi. Meskipun masih banyak perintah yang lainnya, paling tidak perintah – perintah tersebut menjadi dasar mengenali perintah Linux lain. Supaya Anda bisa mengoperasikan sistem operasi LInux dengan mudah.

ya sekian yang dapat saya sampaikan
mohon maaf banyak salah didalam blog ini, karna kesempurnaan hanya milik Tuhan YME
Terimakasih telah membaca blog ini, saya harap blog ini berguna bagi para pembaca

jika masih ada yang belum jelas bisa kalian tanyakan dikolom komentar
kritik dan saran juga boleh

Maturnuwun...

Wassalamu'alaikum Wr Wb